Surat kabar the Daily Mail melaporkan, Rabu (21/11), bocah-bocah berumur sekitar lima tahun menangkap tarantula di hutan lalu memasukan ke dalam botol berisi air. Tarantula-tarantula itu kemudian dibersihkan lalu digoreng dengan mentega atau minyak.
Juru foto asal Inggris, George Nickels, mengikuti sebuah ekspedisi ke pedalaman Kamboja dan mengabadikan kegiatan bocah-bocah pemburu tarantula ini. "Anak-anak kecil itu menangkap tarantula dengan cara primitif, yaitu menggunakan sepotong kayu," kata Nickels.
Tarantula terbesar ukurannya bisa mencapai telapak tangan orang dewasa. Tapi anak-anak kecil itu tidak terlihat takut. Bocah-bocah ini menangkap tarantula itu dari sarang mereka di dalam tanah. "Mereka juga diajarkan menangkap hewan lain, seperti ular, kalajengking, tikus, kodok, dan kadal," kata Nickels.
Meski terlihat berbahaya, tapi tarantula itu tidak mematikan. Sengatannya hanya terasa seperti sengatan lebah.
Keluarga Kamboja di pedalaman rata-rata hidup miskin dan berburu tarantula dengan cara sederhana itu merupakan bagian dari upaya bertahan hidup. "Dari menangkap hingga makan hanya butuh sepuluh menit. Jadi ini seperti makanan cepat saji," ujar Nickels.
sumber :http://www.merdeka.com/dunia/bocah-kamboja-doyan-makan-tarantula.html
0 comments:
Post a Comment